engkau
sudah sering kali datang pergi sesuka hati. Kehilanganmu adalah hal yg pling
wajar dlm hidup q. Pernah pula q terisak,bahkan tersedu.. karna slalu hny mdapati
punggungmu.. bharap engkau kembali,dan tak pernah pergi lagi. Menetap dsini,d
dkt kami yg smakin khlgn asa untk merindumu.. Engkau terlepas bsama kesumat q.. Lantas 1minggu lalu kau kembali, tertatih.. marah pun iba campur aduk melihatmu.. Engkau bukan lg lelaki kuat yg dulu kukenal.. Tak bdaya.. Tanpa butuh waktu
lama, stlah dirajam ksakitan yg t'amat sangat.. kau pergi tanpa seorg pun bnr2
menyadari.. bnr2 pergi tnp mungkin kembali.. dan kehilanganku terhadapmu kali ini
tak sanggup lg mbuat air mata q menetes.. Desir hatiku tersedu, kenapa kau tak sempat
memberiku pelukan n meyakinkanku bhw q,ibu n adik adalah hal tbsar untukmu
dsaat2 terakhirmu.. n meraungku dlm sesal krn q lepas kesempatan untuk
menuntunmu melafadzkanNYA.. dan kulepas yg terlepas dlm doa2 panjang.. Smg
tuhan ampuni sgala dosa n trima sgala kbaikanmu.. Welcome to the barzah,dad!
Gud lak..
A wife, a mom of two, a blogger and writerpreneur, also a parenting enthusiast.
Menulis bukan hanya passion, namun juga merupakan kebutuhan dan keinginan untuk berbagi manfaat.
Tinggal di kota Lunpia, namun jarang-jarang makan Lunpia.
Post a Comment
Salam,
maritaningtyas.com